Tetap menjalani kehidupan seksual bersama pasangan di usia
senja ternyata tak hanya membuat rasa bahagia dan nyaman tapi juga tingkatkan
kemampuan kognitif menurut sebuah studi dalam jurnal American Journal of
Geriatric Psychiatry.
Menurut studi ini, baik pria dan wanita lansia yang merasa puas dengan kehiduapn seksual dan masih merasakan bahwa bercinta merupakan hal penting mendapatkan nilai yang lebih baik dalam tes fungsi kognitif dibandingkan yang merasa seks di usia senja tak penting.
Sebanyak 1.747 pria dan wanita berusia lebih dari 71 tahun di Belanda terlibat dalam penelitian ini. Dari hasil penelitan terlihat partisipan yang menyatakan bahwa hubungan seksual tidak penting dan tak lagi menyenangkan memiliki skor rata-rata kognitif lebih rendah dibandingkan yang merasa puas dengan aktivitas seksualnya.
Penilaian fungsi kognitif ini berdasarkan tes ingatan, kecepatan memproses ingatan, fungsi kecerdasan dan kognitif secara umum, serta kemampuan berpikir secara abstrak.
Dari hasil penelitian ini, meski hasil ini terjadi baik pada pria dan perempuan namun terlihat bahwa keterkaitan antara kepuasan bercinta dan kemampuan kognitif yang lebih baik berada pada perempuan seperti dilansir Wall Street Journal, Kamis (5/3/2015). Namun, tidak disebutkan apa yang menyebabkan aktivitas bercinta dengan kemampuan kognitif yang lebih baik.
Menurut studi ini, baik pria dan wanita lansia yang merasa puas dengan kehiduapn seksual dan masih merasakan bahwa bercinta merupakan hal penting mendapatkan nilai yang lebih baik dalam tes fungsi kognitif dibandingkan yang merasa seks di usia senja tak penting.
Sebanyak 1.747 pria dan wanita berusia lebih dari 71 tahun di Belanda terlibat dalam penelitian ini. Dari hasil penelitan terlihat partisipan yang menyatakan bahwa hubungan seksual tidak penting dan tak lagi menyenangkan memiliki skor rata-rata kognitif lebih rendah dibandingkan yang merasa puas dengan aktivitas seksualnya.
Penilaian fungsi kognitif ini berdasarkan tes ingatan, kecepatan memproses ingatan, fungsi kecerdasan dan kognitif secara umum, serta kemampuan berpikir secara abstrak.
Dari hasil penelitian ini, meski hasil ini terjadi baik pada pria dan perempuan namun terlihat bahwa keterkaitan antara kepuasan bercinta dan kemampuan kognitif yang lebih baik berada pada perempuan seperti dilansir Wall Street Journal, Kamis (5/3/2015). Namun, tidak disebutkan apa yang menyebabkan aktivitas bercinta dengan kemampuan kognitif yang lebih baik.
